Pendakian Gunung Kerinci 3805 MDPL_It’s kind of fun to unexpect with less information #1

If I tell you that great things never come from comfort zone, May you believe it?

Perjalanan kali ini agak berbeda dengan perjalanan-perjalanan sebelumnya. Sedikit kekhawatiran apalagi perasaan aneh yang seringkali muncul pada H- kesekian sebelum keberangkatan. Well, ku mulai dengan persiapan yang sangat minimalis, dengan jumlah anggota yang sangat ideal dan pastinya seru banget serta ngga rempong AKA udah sangat berpengalaman (except me). Anw, Keberangkatan dimulai dari beberapa titik dan jadwal flight yang berbeda-beda- dengan meeting point yang sama, yakni Bandara Sultan Thaha, Jambi.

Selepas landed di Bandara Sultan Thaha, Kami memutuskan untuk berteduh sambil menunggu kloter terakhir pukul 14.30 di Minimarket -masih dalam kawasan Bandara. Sedikit ulasan untuk tempat berteduh kami adalah petugasnya sangat welcome, mau nginep semalaman juga gpp sepertinya, tapi tidak untuk harga yang ditawarkan, sangat melejittt #maklum pajak bandara lebih mahal bisa berkali lipat -5555

Tepat pukul 16.30, travel yang telah kami pesan jauh hari sebelumnya pun telah tiba dan perjalanan selama 14 jam akan dihitung dari saat kendaraan mulai melaju.
Family Kerinci with us
Seperti yang sudah ku ceritakan diawal, sedikit kekhawatiran yang ku punya dikarenakan minimnya informasi dan waktu buat ku meng-eksplore lebih detail terkait perjalanan menuju Kerinci, membuat ku tak berani berekspektasi lebih, sehingga ku hanya bisa berprasangka baik sebelum dan selama perjalanan hingga kembali ke kota asal.

Perjalanan yang cukup menguras tenaga dan jam tidur ini seketika hilang disaat pagi menjelang dengan pemandangan yang sangat clear, pesona Gunung Kerinci dengan hamparan kebun teh yang sangat indah, Rasanya cukup untuk menghilangkan ingatan 14 jam perjalanan yang sangat melelahkan sebelumnya.
Sempat terlintas untuk tidak melanjutkan pendakian, cukup menyewa homestay dan menikmati keindahan ciptaan Nya dengan secangkir seduhan kopi hitam dan dinginnya udara Kerinci pagi itu. Yapss, seketika ku tersadar kalau itu hanya HALU yang dihasilkan dari 14 jam perjalanan yang cukup COMPLICATED karena kami harus mengatur waktu agar tiba di Shelter 2 sebelum malam tiba.

Setibanya kami di BaseCamp, kami pun bersiap untuk mandi dan Re-Packing sebelum memulai pendakian. Tepat pukul 10.00 kami pun merasa cukup siap hingga tiba di Pintu Rimba semuanya menjadi hitam gelap dan tak ada kehidupan maksudnya kami baru sadar kalo lupa membawa gas #LoL. 
Butuh 40 menit menunggu bala bantuan dari bawah untuk membawakan kami gas, selanjutnya perjalanan yang sesungguhnya pun dimulai, from Pos to Pos then Shelter to Shelter , hingga kami mencapai Puncak Indrapura, Gunung Kerinci 3805 mdpl.
 

" Laughter is timeless, Imagination has no Age and Dreams are forever "

Komentar